Biografi wirausahawan; Dian Pelangi Perancang Busana

 Inspirasi Bulukumba2020

Dian busana pemilik nama “Dian Wahyu Utami” kelahiran Palembang,14 januari 1991 silam ini merupakan seorang desainer model hijab Indonesia yang juga seorang pengusaha dibidang fesyen.Ditangannya,citra perempuan hijab yang nampak kuno,tua,kampungan,dan tidak kekinian seolah musnah.

Dian dilahirkan dari pasangan Ir.Djamaloedin,seorangpengusaha garmen,dan Hernani Mansyur,pengusaha butik muslim,dengan tradiri islam yang kental.Pendidikan berawal dari TK Ikal Dolong dan berlanjut di MI 2 Palembang yang membuatnya akrab dengan hijab sejak usia dini.Ketika remaja,ia bersekolah di SMP Insan Kamil dan Pondok pesantren AL-Ihya Bogor.Kemudin ia meneruskan pendidikan di SMK Negeri 1 Pakalongan jurusan tata busana atas paksaan orang tuanya.

Di masa SMA,ia sempat melepas melepas hijab yang biasa melekat pada penampilanya sehari-harim,karna melihat banyak teman-temannya yang tidak mengenakan hijab.Namun karena orang tunya bersedih melihatnya sampai melepas hijabnya,akhirnya iya kembali mengenakan hijab.

pilihannya untuk bersekolah di SMK jurusan tata busana bukan keinginan Dian sepenuhnya.Ia dipaksa oleh orang tuanya untuk bersekolah dijurusan tata busana supaya dapat meneruskan usaha orang tuanya dibidang fesyen,meski tidak pernah terpikit dibenaknya untuk menjadi desainer dikemudian hari.

Selepas lulus SMK,ia mendalami desain model dengan bersekolah di ESMOD (ecole superieure des Art et techniques de la mode) dan lulus dengan nilai yang memuaskan .Setelah lulus dari ESMOD,ia dipercaya oleh kedua orang tuanya untuk memegang kendali butik Dian pelangi yang sudah dibangun sejak ia masih balita.

Butik Dian Pelamgi yang disekelolah orang tuanya awalnya membuat busana muslim dengan kain tradisionl dari batik pekalongan dan tenun Palembang karena kejenuhan desain kain tradisionan seperti batik pekalongan dan kain tenun yang sebatas pada model konservasi saja.

Seiring dengan perkembangan dan dan bergulirnya tren mode,Butik Dian Pelang mengesplor kain tradisional darih daerah lain di Indonesia.Walau demikian,ciri khas perpaduan warna yang beragam seperti warna pelangi dalam setiap produknya tetap terjaga.

Ketika Dian Pelangi mengambil ahli kepengurusan bisnis keluarganya,ia mengamati model pakaian yang diproduksi masih terbatas pada gamis,kaftan,dan busana muslim yang tergolong bermodel tua dan kurang kekinian.Perlahan ia mencoba untuk mendobrak model lama tersebut dengan memperkenalkan rancangan pakaian yang lebih modern dan berbeda.tetapi tidak meninggalkan produk model dan gaya corak warna warni seperti pelangi yang menjadi ciri khas tata busananya selama 2 tahun.

Perjalannya untuk membesarkan usaha keluarga bukan tanpa arah dan rintangan. Ia kerap di remehkan karena di anggap hanya mengdompleng nama besar merk dan kesuksesan kedua orang tuanya . di tambah lagi, usianya belia ketika bertanggung jawab perusahaan sering di pandang sebelah mata. Tapi anggota termuda asosiasi terancam pengusaha mode Indonesia ( APPMI ) Ia tidak Lantas Menyerah begitu saja. Semangatnya untuk merombak label fesyen dian pelangi begitu besar. ia segera turun tangan menangani desain, pemasaran dan produk-produknya sendiri.

Sepanjang tahun 2009, dian pelangi di sibukkan dengan kegiatan memperkelkan rancangan busana muslim dan tren-tren terbaru dia tidak menggunakan desain konserpatif seperti yang duluh di lakukan oleh kedua orang tuanya. Tetapi ia banyak melakuakan penyegaran rancangan model butik keluargaya sehingga lebih modis pada para muslimah namun tidak meninggalkan ketentuan-ketentuan berhijab. Desain muslimahnya yang tampil beda telahan tapi pasti mendapat perhatian dari masyarakat .

Awal karir internasiaonal dian pelangi pada pertengahan 2019, ia mendapatkan undangan khusus dari kementrian parawisata untuk memamerkan karyanya di pagelaran busana yang di gelar pemerintah Indonesia di Melbourne Australia . usai proyek di Australia selesai, ia kembali mendapat kesmpatan untuk mengikuti peragaan busana jakarta fashion week 2019, kiprahnya sebangai desainer muslimah mudah semakin menterang .

Di tahun 2010 rancangan di sainer yang masuk dalam daftar 30 under 30 forbes asia 2018 ini kembali di lirik kementrian pariwisata untuk di pamerkan di acara Indonesia is remarkable di London. Ia juga di wawancarai oleh CNN, salah satu media terbesar di dunia asal amerika dan wawancara tersebut membantunya semakin di kenal di industri mode , dan ia juga di undang di paris untuk mengikuti the international faer of muslim word pada tahun 2011. Setelah itu rancangannya juga pernah menyambangi beberapa kota lain manca Negara seperti abu dhabi, kualalumpur, Singapura, Brussels, dan new work.

Setelah aktif mengikuti pergelaran busana, ia juga aktif di jaringan sosmed untuk memamerkan busana-busana rancangannya diapun juga menjadi model rancangannya sendiri.

Butik keluarganya pun berkembang pesat dan telah membuka cabang di beberapa kota di Indonesia seperti Jakarta, Palembang, Medan, Aceh, Bandung, Surabaya, Makassar dan Pegalongan. Butiknya di luar negeri berada di malaisya untuk melayani konsumen dari timur tengah dan eropa. Perusahaanya pun mengembangkan merk ini bisnis lain untuk berbagai sekmen pasar berbeda seperti tenun pelangi, batik pelangi.

Kesuksesannya di model sendiri terus berlanjut dari berbagai ke pagelaran-pangelaran lain ia pernah memamerkan karyanya pada new work fashion week 2014 dan pengelaran adi busana paling bergengsi sejagat raya, paris fashion week 2017 yang berhasil mendapat apresiasi luar biasa dari pegiat mode di paris.

Di sisi lain dian pelangi adalah penulis buku hijab street style dan Brain,beauty,and belife,serta faunder hijaber commonitiy,ini menulis buku brrisi kumpulan street style para muslimah yang pernah ditemuinya dan Negara-negara yang pernah dikunjunginya.Kemampuan lainnya di bidang seni yang pernah dijajalnya adalah dunia acting dalam film 99 cahaya dilangit Eropa (2013),dan juga ia pernah diangkat kelayar lebar berjudul “Dian di Balik Pelangi”(2015)yang menceritakan jatuh bangun hidupnya menggapai kesuksesan di dunia mode..

Kesuksesanya disusia muda ini membuatnya masuk ke dalam 500 daftar desainer berpengaruh dalam dunia fesyen versi Bussines of fashion magazine,sejajar dengan nama-nama besar desainer top dunia ditahun 2015.

Genap satu desawara berkarya di industri mode,namanya tercantum dalam daftar 30 under 30 Asia 2018 kategori ‘the Arts’ dan ‘celebritis’ versi majalah forbes.

Sebagai seorang perancang busana muda yang berbakat dan juga menginspirasi bagi seluruh perempuan di Indonesia, Dian juga membentuk sebuah komunitas yang bernama Hijaber Community, sebuah komunitas muslimah yang aktif dalam membagi tips dan pengalamannya yang terkait dengan hijab dan Islam.

Dengan berbagai prestasi yang diraih oleh Dian, membuat kita juga ingin untuk melakukan yang terbaik dalam hidup ini dengan terus belajar dan mengembangkan bakat yang ada di dalam diri ini

Dian Pelangi merupakan sosok inspirasi muda yang baik untuk para pemuda-pemuda di Indonesia baik perempuan maupun laki-laki untuk berkarya dan memberikan yang terbaik.

0 Response to "Biografi wirausahawan; Dian Pelangi Perancang Busana"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel